```
Lin Lu mendorong sepeda bersamanya.
Li Xiuli dan putrinya, Lin Tang, berjalan berdampingan, berbisik satu sama lain.
"Tangtang, aku akan mengatakannya lagi, berhati-hatilah, dan selalu ajak Qingqing saat kamu pergi kemana-mana.
Jangan ragu untuk menghabiskan uang saat kamu membutuhkannya. Jaga kesehatanmu, dan kirimkan kami telegram saat tiba di sana, agar ayah dan aku bisa tenang."
Lin Tang teringat lengan baju tempat ibunya menjahit lengan uang kertas dan tidak bisa menahan tawa dan air mata.
Siapa yang akan membawa catatan tabungan bank saat perjalanan?!
Dan mengapa ibunya merasa lega hanya karena dia membawa catatan tabungan?
Apakah ini yang dimaksud pepatah lama 'uang menguatkan keberanian seseorang'?
"Aku tahu, Ibu. Bukankah Ibu percaya padaku?"
Lin Tang tersenyum, mengalihkan topik pembicaraan.
"...Ibu, aku meninggalkan sesuatu di kamar Ibu dan Ayah. Jangan lupa untuk mengurusnya saat kembali nanti."