Three Dates

Setelah berpindah dari kiamat ke zaman kuno, Gu Yundong hampir tidak sempat mengambil napas ketika dia menyadari bahwa ia berada dalam perjalanan untuk melarikan diri dari kelaparan.
Untuk memperburuk keadaan, seluruh keluarganya telah diusir dari kelompok yang melarikan diri dari kelaparan oleh kakek-neneknya sementara yang lain hanya menyaksikan dengan dingin. Dengan ayahnya menghilang, ibunya yang lemah pikiran, dan adiknya yang kelaparan, Gu Yundong, yang baru saja mengambil napas, hanya merasakan sakit kepala yang besar akan datang.
Dengan tidak adanya pilihan lain, dia melipat lengan bajunya dan mulai bekerja. Dia terjun ke dalam bisnis, membuka toko, dan memperoleh tanah yang subur. Gu Yundong berkembang dalam kehidupan sehari-harinya.
Jika bukan karena orang-orang di sekitarnya yang memandangnya sebagai calon istri, dia bisa menaklukkan langit itu sendiri.

Kantong Ruang Anak Tertua Petani

"Hari ini seharusnya libur. Tidak ada yang serius," kata seseorang. "Lagi pula, kami sekelas dengan ayahmu. Dia membantu kami waktu itu. Sudah sepatutnya kami membantu dia kali ini."


Gu Yundong menundukkan matanya. Setelah beberapa saat, dia menatap ke atas. "Jika kalian sudah berkata begitu... sulit untuk menolak kebaikan kalian. Terima kasih atas bantuan kalian."


Kemudian, dengan tegas dia mengambil tumpukan besar kertas dari laci, juga lebih dari 20 pena, dan meletakkannya rapi di atas meja.


"Di sini kurang meja. Saya sudah menyuruh seseorang meminjamnya. Nanti, tolong kalian maklum saja," ujarnya.


Memang, tidak lama kemudian, Xue Rong sudah memerintahkan seseorang untuk membawa beberapa meja besar. Di ruang belajar, di ruang tengah, bahkan di ruang makan. Meja-meja itu telah disiapkan.


Banyak sarjana yang tinggal di dekat sini, jadi mudah untuk meminjam meja. Meskipun tidak ada meja, masih ada meja bundar besar.


Pengobatan Gu Yundong