Three Dates

Setelah berpindah dari kiamat ke zaman kuno, Gu Yundong hampir tidak sempat mengambil napas ketika dia menyadari bahwa ia berada dalam perjalanan untuk melarikan diri dari kelaparan.
Untuk memperburuk keadaan, seluruh keluarganya telah diusir dari kelompok yang melarikan diri dari kelaparan oleh kakek-neneknya sementara yang lain hanya menyaksikan dengan dingin. Dengan ayahnya menghilang, ibunya yang lemah pikiran, dan adiknya yang kelaparan, Gu Yundong, yang baru saja mengambil napas, hanya merasakan sakit kepala yang besar akan datang.
Dengan tidak adanya pilihan lain, dia melipat lengan bajunya dan mulai bekerja. Dia terjun ke dalam bisnis, membuka toko, dan memperoleh tanah yang subur. Gu Yundong berkembang dalam kehidupan sehari-harinya.
Jika bukan karena orang-orang di sekitarnya yang memandangnya sebagai calon istri, dia bisa menaklukkan langit itu sendiri.

Kantong Ruang Anak Tertua Petani

Pada hari kedelapan bulan kesembilan, cuaca cerah. Ini adalah saat yang tepat untuk menikah, masuk ke rumah, dan membuka bisnis.


Dini hari, Keluarga Gu bersiap-siap dengan semangat tinggi. Selain dari Gu Dajiang, yang masih akan ke akademi, semua yang lain menuju Toko Gu di Jalan Dahui.


Pada saat yang sama, banyak orang di kota itu menggosok-gosokkan telapak tangan mereka dan bersiap-siap. Brosur tersebut jelas menyebutkan bahwa jika mereka menghabiskan satu tael perak, mereka bisa mendapatkan satu tas buah kering secara gratis.


Satu tael perak bukanlah jumlah yang banyak bagi banyak orang di kota prefektur. Bahkan jika mereka tidak memilikinya, beberapa orang yang cerdas ingin mengumpulkan bersama dengan orang lain. Jika masing-masing dari mereka membeli sedikit, mereka akan bisa mendapatkan tas buah kering.


Diantara mereka adalah Ibu Sun, tetangga Keluarga Su.


Pembukaan