Kisha melepaskan ribuan Lebah Scarlet ke malam hari, mengawasi mereka tersebar ke setiap arah, sayap kecil mereka menciptakan gemerincing lembut di udara.
Dia memastikan mereka tetap dalam radius 500 meter, menjaga hubungan langsung dengan Bell, memungkinkan komunikasi yang cepat dan tepat. Bell, yang kini bertengger di atas kepala Zeus, muncul dari ruang wilayah, kehadirannya tenang namun waspada.
"Master, semua Lebah Scarlet telah dikirim. Akan saya beri tahu jika ada temuan," jamin Bell kepada Kisha, suaranya tetap dan fokus.
"Hmm," Kisha merespons dengan penuh pertimbangan, memindai hutan yang lebat di sekeliling mereka. Berdasarkan pengetahuannya tentang Gagak, dia tahu dia bisa bergerak melalui pohon-pohon dengan mudah, meninggalkan sedikit jejak bagi pemangsa ato musuh untuk mengikuti.
Namun, itu juga berarti akan sulit bagi orang-orangnya untuk melacaknya. Kisha segera memberikan instruksi pada Lebah Scarlet, memastikan mereka fokus pada dahan pohon.