Ekspresi Wan Dongcheng tampak diliputi rasa bersalah dan kesakitan, seolah-olah hatinya benar-benar tersiksa selama ini. Hati Li Shiping mengecil dalam simpati, menyadari bahwa suaminya berada di bawah tekanan mental yang begitu besar.
"Mengapa kau tidak memberitahuku? Mengapa menyimpan semua pikiran yang berkecamuk itu sendiri? Aku tidak pernah menyalahkanmu; aku selalu percaya bahwa keadaan akan membaik."
"Shiping, tahukah kamu bahwa semakin kau mengerti, semakin bersalah perasaanku? Aku telah gagal memberikan kehidupan yang baik untukmu dan anak-anak. Kau tidak seharusnya hidup seperti ini. Aku menikahimu untuk memberikanmu kehidupan yang lebih baik, bukan untuk menarikmu ke dalam kesulitan."
"Aku tidak merasa kau menarikku ke bawah. Aku bersedia melewati ini bersamamu." Li Shiping berharap dia bisa mengambil hatinya dan meletakkannya di depan suaminya, hanya untuk melihat Wan Dongcheng kembali ke dirinya yang dulu, karena dia bersedia menderita kesulitan apa pun demi itu.