Dia terkejut.
Setelah jeda yang lama, dia membuka mulutnya dengan tidak percaya, tetapi tidak mengatakan apa-apa untuk waktu yang lama.
...Jiaojiao?
Apakah nama yang pernah dia ucapkan secara tak sengaja kini menjadi milik gadis kecil ini?
Mengapa dia merasa begitu...?
"Permaisuri Janda!"
Suara Zhuang Yuexi tiba-tiba muncul. Dia melihat sosok kecil yang familiar berdiri di samping Permaisuri Janda dari kejauhan. Bingung, dia berjalan mendekat dan memastikan bahwa itu memang Gu Jiao.
Hatinya berdebar.
Lalu dia melihat sebuah dompet kecil di tangan Gu Jiao, dan wajahnya segera berubah.
Dia berusaha keras menyembunyikan kegelisahannya, mengingatkan dirinya bahwa Permaisuri Janda sudah lama melupakan gadis kecil ini. Sekarang, dialah yang dicintai Permaisuri Janda, dan tidak peduli seberapa keras gadis ini berjuang, semuanya sia-sia.
Dengan pemikiran itu, dia menjadi tenang.