Luo Xuyuan menyentuh wajahnya sendiri, "Apa kau benar-benar bisa tahu? Apa itu begitu jelas?"
Luo Qiao manyun, "Berpura-pura saja, teruskan saja berpura-pura."
Luo Xuyuan mengulurkan tangan berusaha menjentikkan dahi Luo Qiao, tapi Luo Qiao mundur selangkah, "Kenapa kalian semua suka menjentikkan dahiku? Apa kalian tidak takut aku jadi bodoh?"
Luo Xuyuan berkata dengan lembut, "Kami telah menandatangani kontrak dengan pabrik di Guangdong yang memproduksi lemari es. Qiaoqiao, kami telah berhasil."
Luo Qiao menatap kakaknya yang gembira, "Kakak, apakah kau mentransfer teknologinya, atau hanya melisensikannya untuk digunakan?"
Luo Xuyuan menatap adiknya, "Kau tahu hal-hal seperti ini?"
Luo Qiao tertawa, "Siapa yang menyuruhmu jadi kakakku? Aku memang pintar."
Luo Xuyuan berkata, "Hanya lisensi saja."
Luo Qiao penasaran bertanya, "Kau bisa melisensikannya tanpa mengajukan paten?"