Islinda Akan Membayar dengan Nyawanya

Catatan: Adegan ini mengandung kekerasan dan gore yang eksplicit dan mungkin memicu perasaan untuk beberapa pembaca.

Aldric jauh dari menjadi seorang pahlawan. Namun, mengetahui bahwa pangeran Fae gelap adalah puncak kejahatan dan menyaksikan tindakannya adalah dua pengalaman yang sangat berbeda. Ketika Aldric menyebutkan bahwa dia punya sesuatu untuk ditunjukkan kepadanya, sebagian dari Islinda diam-diam berharap dia akan memanggil Sura dan menghukumnya secara terbuka. Namun, Islinda seharusnya hati-hati dengan apa yang dia inginkan.

Sura berdiri telanjang bulat, membungkuk di atas meja. Islinda akan iri pada sosok telanjangnya jika bukan karena penampilannya yang kusut dan ketakutan yang terlihat jelas di matanya. Putri Fae selalu memancarkan kebanggaan dan percaya diri, tetapi sekarang, dia gemetar dengan ketakutan yang tidak terbayangkan. Islinda tidak bisa menahan rasa simpati; dia tahu dia akan merasakan ketakutan yang sama dalam situasi seperti itu.