ZerahNeko

Membuka matanya, ia menjadi putri tertua dari Jenderal Besar Kerajaan Liuyin.
Dia adalah gadis modern yang berpindah ke dunia yang hanya menghargai orang kuat.
Di-bully oleh sepupunya...
Pertunangan yang kandas...
Dia tidak peduli tentang semua itu.
Mottonya terinspirasi dari salah satu anime favoritnya, Hyouka: "Kalau aku tidak perlu melakukannya, aku tidak akan melakukannya. Kalau aku harus melakukannya, aku akan cepat selesai."
"Kamu sudah masuk dalam pelukan Tuan ini. Berani-beraninya kamu lari?" seorang Tuan mengancamnya.
"Kamu pikir aku takut padamu? Teruslah bermimpi." Dia menjawab.
Dia hanya ingin hidup yang damai, namun, bisakah dia memilikinya?
Catatan Penulis:
- Hak cipta gambar sampul untuk novel ini milik penciptanya. Saya hanya mengeditnya
- Silakan cek novel saya yang lain juga: Reborn: Space Intelligent Woman

Feniks yang Bangkit

Bai Xifeng dan Xiao Li akhirnya tiba di rumah teh dimana Yan Chonglin membuka restorannya sebelumnya. Para prajurit bertanya kepada Bai Xifeng dan Xiao Li tentang para pria itu. Bai Xifeng menjelaskan semuanya kepada para prajurit. Mereka memberitahu Bai Xifeng bahwa mereka bisa menyelidiki masalah tersebut.


Nah, Bai Xifeng akan mengingat para pria dan para prajurit itu juga. Jika dia melihat para pria di jalan lagi, Bai Xifeng akan mencari para prajurit dan bertanya kepada mereka mengapa para pria itu dilepaskan. Para prajurit atau pimpinan mereka mungkin menerima suap dari para pria tersebut.


Bai Xifeng ingin mengintip ke dalam. Namun, dia menyadari ada formasi yang mencegah orang lain untuk melihat ke dalam. Pasti ini ulah Hu Meifeng. Kerja yang bagus. Menerapkan apa yang diajarkan.


Bai Xifeng tidak ingin merusak formasi tersebut. Dia memanggilnya dari luar.


Bab 354: Lihatlah Rumah Teh