ZerahNeko

Membuka matanya, ia menjadi putri tertua dari Jenderal Besar Kerajaan Liuyin.
Dia adalah gadis modern yang berpindah ke dunia yang hanya menghargai orang kuat.
Di-bully oleh sepupunya...
Pertunangan yang kandas...
Dia tidak peduli tentang semua itu.
Mottonya terinspirasi dari salah satu anime favoritnya, Hyouka: "Kalau aku tidak perlu melakukannya, aku tidak akan melakukannya. Kalau aku harus melakukannya, aku akan cepat selesai."
"Kamu sudah masuk dalam pelukan Tuan ini. Berani-beraninya kamu lari?" seorang Tuan mengancamnya.
"Kamu pikir aku takut padamu? Teruslah bermimpi." Dia menjawab.
Dia hanya ingin hidup yang damai, namun, bisakah dia memilikinya?
Catatan Penulis:
- Hak cipta gambar sampul untuk novel ini milik penciptanya. Saya hanya mengeditnya
- Silakan cek novel saya yang lain juga: Reborn: Space Intelligent Woman

Feniks yang Bangkit

Dia tahu jika bukan karena tindakan Baishe, dia mungkin akan terus tidur.


Baishe berbalik dan berkata, "Saya hanya memikirkan diri saya sendiri. Jika kamu pergi, saya akan terperangkap di cermin itu lagi."


"Oke... Oke... Saya mengerti." Bai Xifeng memperhatikan telinga Baishe yang merah dan tersenyum. "Ayo kita keluar sekarang."


Bai Xifeng tahu bahwa dia telah merepotkan Xie dan Keluarga Ning selama dia tidur. Dia keluar dari kamar menghadapi Xie Lanying dan Zeng Wanyuan yang hendak masuk ke kamar.


"Xifeng, kamu sudah bangun." kata Xie Lanying.


"Saya pikir kamu kehilangan kesadaran lagi." kata Xie Lanying.


Bai Xifeng tersenyum. Lalu, mereka melihat Ning Shoukai dan orang tuanya, serta Xie Yaoting, berlari mendekat.


"Xifeng, akhirnya kamu bangun." Ning Shoukai tampak lega melihat Bai Xifeng.


"Hmm... Maaf membuat kalian khawatir." kata Bai Xifeng.


Bab 466: Dapatkan Kuota