Dari tempat tidurnya, Zein bercerita tentang apa yang ia lihat dalam visinya. Kisahnya bukanlah sebuah cerita yang panjang, karena Zein mendeskripsikan kejadian itu sejelas mungkin, sehingga ia tidak perlu terlalu lama berkutat di dalamnya.
"A-apa?" Han Shin, yang tidak ada di kapal dan bukan Bos atau suami Bos, mendengar itu untuk pertama kalinya. Ia duduk lemas di tepi tempat tidur, meremas selimut Zein dengan tangan yang gemetar. "L-lalu...sekarang apa?"
"Kini, kita melawan waktu," Radia mengerutkan matanya.
Zein mengangguk. "Bintang Jatuh tidak akan bisa menyerap energi celestial di dalam pecahan itu segera."
Ia mengingat kembali visinya; dia merasa terganggu karena Bintang Jatuh menyuruh fragmen-nya untuk mengambil pecahan itu daripada mengambilnya sendiri. Ini menunjukkan bahwa Bintang Jatuh sebenarnya tidak bisa menyentuh pecahan itu--atau lebih tepatnya, energi celestialnya.