Sebuah Kesempatan Untuk Dua Orang

Xu Hu Zhe telah mengambil kembali kendali dan tampak duduk lebih jauh, seperti benar-benar sejauh-jauhnya yang bisa diizinkan oleh kereta tanpa pantatnya tergelincir ke samping.

Kuda-kuda itu tampak langsung lega, seolah-olah mereka tahu mereka memiliki satu tingkat pemisahan lagi dari binatang iblis yang menyeramkan di belakang mereka. Meskipun dengan jarak yang begitu dekat, dan tidak ada pondokan yang memisahkan mereka, mereka masih sedikit gelisah.

Xu Zeng menoleh kepada pria itu, mencermati seluruh pemandangan rangka tubuh yang terlalu tinggi itu membungkuk ke dalam dirinya sendiri seperti udang tapi tetap takut untuk berinteraksi dengannya, seorang ger.

Tidak akan ada gesekan lengan atau sentuhan paha selama Xu Hu Zhe waspada, dan itu tidak apa-apa, Xu Zeng memahaminya.