Jalur Kedua

Antrean di depan gerbang Basis Aran semakin panjang.

Antrean yang lebih panjang, yang dia dan teman-temannya yang baru terjebak di dalamnya, tampak semakin bertambah setiap menitnya. Orang-orang berdatangan, menyeret kaki mereka, kendaraan mengeluarkan asap knalpot saat mereka maju perlahan dengan sangat lambat.

Setiap pendatang baru tampak frustasi seolah mereka sudah tahu akan menunggu berjam-jam. Tampaknya Xu Feng dan kelompoknya tiba pada waktu yang tepat karena antrean hanya terus bertambah panjang dengan sangat berlebihan.

Saat Xu Feng mengamati pemandangan itu, perlahan-lahan mulai terlintas di benaknya. Antrean itu, yang lebih pendek dengan van di ujungnya, jelas untuk orang-orang "berprivilese" dari Basis Aran.

Itu lebih dari sekadar perbedaan mobil—itulah tanda jelas status sosial. Mobil di antrean itu, meskipun masih menunjukkan tanda-tanda pemakaian, dalam kondisi lebih baik dan sepertinya milik orang yang memiliki lebih banyak sumber daya.