Setelah memastikan bahwa Chase yang menabraknya, Hazel semakin takut untuk berhenti.
Dia memasukkan gigi maju lagi dan terus melaju ke depan.
Menyaksikan ini, Chase menggertakkan giginya karena marah. Dia menginjak pedal gas dan melesat melewati Hazel.
Segera setelah itu, dengan selip, mobilnya berhenti tepat di depan Hazel.
"Ah!" Hazel berteriak dan segera menginjak rem.
Beruntung, rem berfungsi dengan baik. Mobil berhasil berhenti tepat waktu. Kalau tidak, dia akan menabrak mobil Chase.
Setelah Chase memaksa Hazel berhenti, dia tiba-tiba memutar mobilnya dan menabrak bagian depan mobilnya seperti mobil benturan.
"Bang, bang, bang!"
Chase terus maju, mundur, kemudian menabrak kepala mobilnya.
Bemper belakang dan depan mobil Hazel penyok, dan lampu depannya hancur.
Hazel duduk di dalam mobil. Rasanya seperti dia sedang duduk di mobil benturan. Tubuhnya terguncang oleh inersia.
Sampai kue telur di kursi penumpang pun hancur.