Aerlev

Tercemar ke dalam sebuah novel bukanlah hal yang buruk—kamu tahu ceritanya, kamu punya kuasa pengetahuan masa depan di tanganmu, kamu tahu semua kunci tersembunyi. Kamu mungkin bisa berakhir sebagai makhluk yang paling kuat dan maha tahu di dunia itu.
Itu kalau kamu tidak terbangun saat epilog.
Dan nyatanya aku menemukan diriku dalam tubuh seorang pendeta yang telah jatuh di akhir novel, seorang pahlawan tragis yang sirkuit mana-nya rusak dalam perang terakhir, dikucilkan, tenggelam dalam utang, dan ditakdirkan untuk mati tidak lama setelah itu.
Untungnya, aku tahu obatnya.
Sayangnya, obat itu ada di tangan salah satu Para Penguasa Iblis—kamu tahu, ras yang baru saja berperang dengan kerajaanku itu.
Apakah dia akan memberiku obat itu jika aku meminta dengan sopan? Tidak ada salahnya untuk mencoba, kan? Toh aku akan mati jika tidak mendapatkan obat itu.
“Boleh, tapi kamu harus menjadi pengantin wanita sebagai harganya,” kata Sang Penguasa Iblis.
...hah? Tuan, kamu tahu aku (secara teknis) seorang pendeta, kan?

Pengantin Sang Penguasa Iblis (BL)

[Dan kemudian Tuang BAAM! singgasana retak--dan Master berteriak jangan berbohong! Dan kemudian BAM! Lagi! Tidak padaku!]


[Dan marah! Master marah! Master punya wajah ini--mata tajam! Mengerutkan kening! Jade sedikit takut tapi Jade tahu Master tidak marah pada Jade jadi tidak apa-apa!]


"Valen memang terlihat menakutkan ketika dia marah, tapi juga sangat cantik."


[Iya, Master adalah yang paling cantik! Tapi dengarkan! Dengarkan! Ini adalah bagian paling keren!]


[Master bilang BEG! Dan lalu si penyihir itu berlutut dan menangis dan memohon dan itu sangat keren, Mimpi Buruk!]


"Memang, itu terdengar keren. Aku berharap bisa melihatnya dengan mata sendiri."


[Oh, Oh--kamu ingin melihatnya, Mimpi Buruk? Jade dapat memutar ulang di pikiran Jade! Mimpi Buruk bisa melihatnya!]


"Aku tidak yakin apakah aku bisa, tapi mari kita coba."


Jenis Penguasa Iblis terbaik adalah yang terlihat seperti Penguasa Iblis