﻿Passion Honey

Mengejutkan! Keluarga terkenal Lin di Jinchuan bangkrut.
Publik: Siapa yang menyebabkannya?
Insider: Keturunan yang tak layak, Lin Wanli!
***
Mengejutkan! Penguasa Jinchuan, Huo Guixiao, akan menikah!
Publik: Siapa mempelainya?
Insider: Lin Wanli yang dominan dan sombong!
***
Mengejutkan! Identitas orang yang bertanggung jawab atas Biologi Taixi telah terungkap.
Publik: Siapa CEO-nya?
Insider: Masihkah... Lin Wanli?
Orang gagal itu?!
***
Di kehidupan sebelumnya, Lin Wanli ditipu oleh sahabatnya, dijebak oleh ayahnya yang brengsek, dan ditolak oleh neneknya. Dia bahkan tidak bisa melindungi putrinya yang berusia delapan bulan, yang dibuang ke tempat sampah oleh pengasuhnya.
Setelah bereinkarnasi, Lin Wanli dengan gigih merebut kesempatan untuk membalas dendam. Dia juga memenangkan hati pria yang membantunya membalas dendam. Hanya saja... Dia selalu mengira bahwa pria itu juga bereinkarnasi. Sampai dia menyadari dia bisa dengan mudah membaca pikirannya.
"Tuan Huo, bukankah agak tidak sopan Anda bereinkarnasi dengan kemampuan khusus?" tanya Lin Wanli.
"Kapan saya pernah bilang saya bereinkarnasi?" dia bertanya.
"Apakah saya salah paham anda?"
"Tidak juga. Saya memang memiliki kemampuan khusus. Misalnya, saya bisa mendengar Anda mengeluh tentang tempat tidur yang terlalu kecil semalam," jawabnya.

Setelah Belajar Membaca Pikiran, Tuan Huo Membawa Saya ke Ranjang Setiap Malam!

Presiden AFF Asia, Lin Wanli, menulis surat permintaan maaf kepada para konsumen:


Saya minta maaf telah mengganggu kehidupan Anda karena masalah layanan AFF. Pertama-tama, saya berharap Anda dan keluarga Anda damai dan sehat.


Kedua, mohon dengan tulus terima permintaan maaf kami atas layanan buruk kami. Dalam beberapa tahun terakhir, karena berbagai alasan, kami tidak dapat memberikan standar layanan Eropa tepat waktu. Ini adalah tanggung jawab kami. Kami datang terlalu terlambat dan terlalu keras. Kami telah mencatat semua keluhan semua pemilik mobil secara detail dan memberikan poin. Semua ketidaknyamanan Anda harus dibayar oleh AFF.


Kami salah, tetapi yang salah adalah orang-orangnya.


Inilah Perasaan Dibawa oleh Seorang Manajer