Bab 811: Kami Mengakui

Here is the full Indonesian translation:

"Ahem, uh... Saudara Liuyun, biarkan aku jelaskan..."

Hong Chen menjadi sangat malu. Wajahnya memerah seperti tomat, ia berdeham beberapa kali, sangat gugup.

"Jelaskan apanya! Turun ke sini! Aku akan mencekikmu sampai mati hari ini!" Liuyun meraung marah.

"Aku tidak sengaja melakukannya..."

Hong Chen, jelas takut jika Liuyun benar-benar mencekiknya, tetap diam dan tidak berani mendekat.

"Ayo, ayo, ayo—mendekatlah. Aku tidak akan mencekikmu." Liuyun menarik napas dalam-dalam dan melambaikan tangan menyuruhnya maju.

"Benar-benar?" Secercah harapan muncul di wajah Hong Chen.

"Benar."

Liuyun mengangguk, kemudian segera menambahkan, "Aku akan menghajarmu habis-habisan sebagai gantinya!"

"Jangan marah begitu..."

Hong Chen maju perlahan, setiap langkah lebih lambat dari sebelumnya, saat rasa bahaya yang besar melingkupinya.