Pidato kaisar telah berakhir dan seorang penyanyi perempuan musik rakyat naik ke panggung, menyanyikan lagu yang sangat disukai oleh generasi yang lebih tua. Setelah pidato selesai, suasana yang kaku menjadi agak lebih bebas. Percakapan-pencakapan mulai dilancarkan di antara orang-orang dan interaksi pun terjadi. Para pejabat asing maju untuk menyapa kaisar, berjabat tangan dengan beliau dan berfoto. Para pangeran dan Putri juga ikut serta dalam ritual ini, jelas sangat terbiasa dengan prosedur ini karena mereka tidak memerlukan arahan.
"Apakah kita juga harus maju ke depan dan menyapa mereka?" tanya Chi Lian kepada Muyang.
"Tidak." katanya dengan lembut, kita bisa duduk di sini saja dan menunggu arahan untuk ke prasmanan. Atau pelayan bisa mengantarkan makanan kita tergantung pilihan kita. Bagaimanapun, jika kamu lapar kamu bisa sekarang makan camilan yang pasti kamu selundupkan."