moonlightsonata

```
Pernikahan bukanlah obat mujarab saat tiba-tiba kamu hamil.
Loreen mempelajari itu dari pengalaman.
Dari seorang wanita karier, dia menerima menjadi ibu rumah tangga saat tiba-tiba hamil dari one-night stand dengan seorang asing.
Tapi setelah beberapa bulan, dia mengalami keguguran. Mereka mencoba lagi bertahun-tahun tanpa hasil.
Hingga akhirnya ini yang terjadi...
“Tanda tangani surat cerai ini dan pergi dari sini,” tuntut suaminya.
Apakah dia harus bercerai dan malu hanya karena tidak bisa memiliki anak?
Apakah pernikahan dan hubungan romantis tidak bisa ada tanpa pasangan memiliki anak mereka sendiri?
.
.
.
Dia lah yang meninggalkannya.
Tapi tunggu, 200 panggilan dan 100 pesan.
'Apa yang salah dengan laki-laki ini?!'
.
.
_________________________
Hadian dan Bonus
Castel Sihir = 5 Bab Bonus
Wahana Angkasa = 10 Bab Bonus
Gachapon Emas = 15 Bab Bonus
*Catatan: Bab bonus akan diunggah di awal bulan berikutnya atau setelah menerima hadiah-hadiah/s. Tergantung pada stok bab yang tersedia. Tehee.
```

Mantan Suami, Tolong Berhenti Mengejar Saya

Tekstur seprai dan selimutnya terasa berbeda. Bantalnya tidak terasa seperti biasanya dan ada suara bip di dekatnya.


Dia yakin dia tidak meletakkan jam di kamarnya karena mendengar suara tiknya mengganggu tidurnya.


Dia berpaling ke samping dan merasa memang ada yang aneh.


Entah bagaimana, rasanya dia tidak berada di kamarnya.


Indranya tiba-tiba waspada saat dia berhati-hati mendengarkan sekelilingnya. Memang ada suara bip dan ada sesuatu di tangannya.


Ketika dia membuka matanya, dia terkejut menyadari bahwa dia memang tidak berada di kamarnya.


Dia langsung duduk dan melihat sekeliling ruangan.


"Kamar rumah sakit? Mengapa saya bisa di rumah sakit?" Loreen mengerutkan kening dan terkejut ketika dia teringat bahwa kemarin, dia baru saja akan memasuki gerbang ketika semuanya menjadi gelap.


'Oh, apakah penjaga mengantarku ke rumah sakit? Syukurlah dia ada di sana,' pikir Loreen.


Tepat ketika dia akan bangun, seseorang membuka pintu.


Bab 297: Tolong Tetap Bersamaku