"Apa yang sedang kamu lakukan?" tanya Li Qianfan dengan tidak sabar.
"Apa teknik itu tadi? Maksudku, yang kamu lakukan... mencubit perut wanita hamil itu... di bagian bawah..." Li Lingzhi tergagap, wajahnya memerah.
"Ingin tahu, ya?" tanya Li Qianfan.
Li Lingzhi mengangguk keras.
"Tapi kenapa harus aku beritahu kamu? Kamu baru saja salah menuduh orang baik dengan mengatakan aku diam-diam merekam kamu!" canda Li Qianfan.
Pipi cantik Li Lingzhi semakin merah, kemudian ia membungkuk dalam dan dengan tulus berkata, "Aku... aku salah paham padamu, aku minta maaf, tapi sungguh aku tidak bermaksud..."