"Suster Xinlan!"
Walaupun Liang Xin duduk di kursi belakang, dia masih bisa melihat perubahan ekspresi saudaranya dan Su Xinlan melalui kaca spion belakang.
Dia tentu mengerti misteri di baliknya dan langsung berubah dari lampu merah menjadi pistachio, dengan bersemangat membungkuk ke depan, berbisik kepada Su Xinlan, "Suster Xinlan, jangan khawatir. Sebenarnya, kakakku memang memiliki perasaan untukmu. Kalau soal bisa jadi adik iparku atau tidak, hehe, itu tergantung pada penampilanmu nanti!"
"Xiaoxin..."
Begitu Su Xinlan mendengar ini, wajah cantiknya semakin memerah, dan dia dengan cepat menundukkan kepalanya dan mulai gelisah memainkan pakaiannya tanpa mengucapkan sepatah kata pun.
Meskipun kata-kata yang Liang Xin bisikkan ke Su Xinlan sehalus dengusan nyamuk, Liang Fei, dengan Kultivasinya yang ditingkatkan, bisa mendengarnya dengan jelas.