Bab 608: Punya Pistol Tapi Menggunakan Pisau?

Pernyataan Hai Shi memang tepat sasaran. Para prajurit bandit terus menahan posisi tanpa bergerak; tidak mungkin melakukan serangan langsung, ini benar-benar masalah yang merepotkan.

Setelah merenung sejenak, Liang Fei menggunakan Mata Ilahinya Perspektif untuk melihat ke sisi seberang. Dia melihat para bandit yang dipimpin oleh Mo Xiao bersembunyi dalam formasi melingkar di balik batu-batu di mulut lembah. Dari sudut itu, kecuali mereka mengekspos diri mereka ke maut, sangat tidak mungkin untuk mengenai mereka dengan senjata.

Tapi metode apa yang bisa digunakan sekarang untuk memaksa mereka keluar?

Liang Fei dan Shen Xing bertukar pandang, hampir serempak bertanya kepada Hai Shi, "Berapa banyak granat asap yang tersisa?"

Hai Shi tercengang sejenak, meraba-raba dalam ranselnya beberapa detik, dan dengan lesu berkata, "Hanya dua yang tersisa!"

"Dua, itu cukup!"