Bab 401 Pingsan

Sialan!

Bahkan ketika dia berada jauh sekali, dia masih bisa tertembak.

Tidak ada yang semalang dia.

Samuel jatuh ke tanah dengan suara keras. Karena rasa sakit akut dua kali berturut-turut serta kehilangan darah yang berlebihan, dia pingsan.

Lucille tidak menyangka bahwa elang kecil yang dia selamatkan malam sebelumnya akan muncul lagi.

Lebih dari itu, elang itu mengambil inisiatif untuk membantunya menyerang pembunuh tersebut.

Apakah elang itu mencoba membalas kebaikannya?

Lucille melambaikan tangan ke arah elang kecil tersebut sambil tersenyum. "Ke sini."

Elang kecil itu menatap Lucille. Matanya yang bulat dan sebersih amber bergerak-gerak. Sepertinya ia mulai tergoda.

Namun, langsung saja ia menjadi arogan. Ia mengangkat kepalanya yang kecil seolah-olah berkata, "Jangan salah paham. Aku hanya tidak tahan melihat seseorang yang berlagak seperti itu. Aku tidak berniat membantumu!"