Bab 526 : Panggilan Mengerikan

*Natalia*

Aku tertegun. Aku bahkan tidak bisa bangkit dari kursi tempatku duduk setelah Tallon pergi. Aku tahu dia menginginkan sesuatu yang lebih dariku, tetapi aku tidak punya apa-apa lagi untuk diberi. Aku bahkan tidak bisa berpura-pura hadir untuknya, bukan saat emosiku sendiri sedang berputar tak terkendali. Dan selama dia bersamaku, aku takut bahwa saat aku membuka mulut, aku akan mengakui segalanya kepadanya. Hanya sejam yang lalu, pamanku menelepon dan memperingatkan bahwa mereka akan meninggalkan 'hadiah mengerikan' di halaman rumah Tallon.

"Pacar kecilmu tidak akan suka apa yang akan kami lakukan," kata pamanku dengan nada menyeramkan ketika aku menjawab teleponnya.

"Apa yang akan kalian lakukan?" tanyaku, rasa takut mulai naik di tenggorokanku, hampir membuatku kehabisan nafas karena serangan panik penuh.

"Ingat pria-pria yang kami tangkap saat liburanmu?" Dia berhenti, menunggu aku menjawab seolah aku bisa melupakan itu.