TARA ADA DI SINI

Begitu aku hendak bertanya lagi, aku mendengar "Kejutan, si jalang." dari sahabat sejatiku dan Beta, Tara.

"Tara!" Aku berteriak. "Kapan? Bagaimana?" Aku sangat bersemangat sampai-sampai susah merangkai satu kalimat yang benar.

Aku berlari ke Tara dan melompat ke pelukannya.

"Kurasa itu berarti kamu senang melihatku. Untuk kapan? Aku baru sampai sekitar 30 menit yang lalu. Bagaimana? Aku mengemudi seperti orang normal," kata Tara sambil memandangku tak percaya.

"Lalu, siapa yang menjaga kawanan selagi kamu di sini?"

"Dasar jalang. Bukankah aku yang menjaga kawanan ketika kamu sedang meratapi diri sendiri dan tidak mau bangun dari tempat tidur? Sekarang jangan menanyakan hal itu lagi karena kamu akhirnya bangun juga," kata Tara sambil menggelindingkan matanya secara dramatis.