SUDUT PANDANG AMELIA
Saya membaca kata-kata itu berulang-ulang dengan harapan isi surat itu akan berubah. Saya pikir mungkin saja saya yang sedang mengalami kesulitan melihat, tapi ternyata tidak sama sekali. Namanya tertulis dengan tulisan tangan yang sempurna di bagian bawah dan saya merasakan hati saya terguncang di dada.
Seperti yang saya benci untuk mengakui, masih ada bagian dari saya yang merasakan perasaan untuk Blake. Saya benci cara jantung saya berdegup kencang dan melihat surat ini hanya membuat badai di hari saya menjadi topan. Saya tidak tahu bagaimana dia bisa mengirim surat ke saya di kawanan Kaden tapi saya tahu bila Kaden tahu, dia akan marah besar. Saya bingung harus berbuat apa atau kemana harus pergi. Di satu sisi saya ingin menyimpan surat itu, tapi di sisi lain, saya ingin membuangnya ke tempat sampah dan pura-pura seolah saya tidak pernah melihatnya.