SUDUT PANDANG KADEN
Saya memastikan pintu terkunci sebelum saya duduk. Hal terakhir yang saya butuhkan adalah seseorang masuk dan mendengar sesuatu yang tidak seharusnya mereka dengar. Saya mengenal sang penyembuh sejak saya masih kecil, dia yang membantu kelahiran saya dan selalu yang pertama dipanggil saat ada keadaan darurat. Saya tidak pernah berusaha tahu nama aslinya dan dia tak pernah menawarkannya, saya selalu menyebutnya Dr. Brown. Dia selalu ramah dan lembut bicaranya tapi dia juga bisa tegas saat dibutuhkan.
Kebanyakan orang takut padaku tapi dia tidak pernah memandang saya selain dari sebagai pasiennya. Dia memperlakukan saya dengan nada lembut dan tenang yang sama seperti untuk pasien-pasiennya. Walaupun dia memberi saya rasa hormat sebagai gelar saya, di situ sajalah berakhir. Saya tidak pernah mendapat perlakuan istimewa dari dia dan entah mengapa, saya menyukainya.