APA KAMU BILANG PAYUDARAKU KECIL? (1)

Ann merintih setelah mengirimkan alamat bar di mana ia akan bertemu dengan teman baiknya, Silver, malam ini.

Hampir satu jam ia telah berbaring di tempat tidur, merasa lelah setelah perjalanan panjang. Ia mengambil napas sebelum bangun dari tempat tidur dan mulai melepas gaunnya. Ia berjalan telanjang ke cermin yang tergantung di dinding dan mengagumi bayangannya.

Ia melirik ke payudaranya yang bulat penuh ke bawah hingga ke lekukan tubuhnya yang sempurna dan perutnya yang rata. Kemaluannya menunjukkan bentuk v saat ia mengatupkan pahanya. Ia akan mendapatkan hubungan seks malam ini dengan penis besar yang dapat mengisi kemaluannya yang seksi. Ia tersenyum seolah membenarkan. Ia mengelus payudara kirinya, meremas dengan kuat dan menikmati lembutnya payudaranya di tangannya. Begitu lembut, hangat, dan halus. Ia memindahkan tangannya dari payudaranya dan berjalan ke kamar mandi.