Karena dia akan melakukan itu untuk siapa saja.

Arwen sudah lama tahu situasinya telah terlepas dari tangannya. Dia ingin pergi dengan tenang lebih awal. Namun dengan segala yang telah dikatakan Gianna, tidak mungkin Ryan akan membiarkan mereka pergi dengan damai.

Wajah Delyth, di sisi lain, menjadi merah saat ia mendengar Gianna mengutarakan kata-katanya seperti itu. Itu adalah penghinaan yang terang-terangan. Dia mencoba menjawab, untuk membela diri, tetapi Ryan mengalahkannya.

Dia berkata gantinya, "Gianna, kamu salah memahami situasinya. Arwen ada di sini saat Delyth hampir jatuh dari tangga, aku hanya—"

"Salah memahami?" Gianna bertanya, mengangkat alisnya dalam kesenangan yang tenang. "Saya rasa bukan saya yang salah memahami di sini, melainkan kamu yang menyajikan situasinya dengan tidak tepat. Atau tunggu sebentar," ia berhenti sejenak sebelum menambahkan, "Bukan hanya menyajikan dengan tidak tepat, tapi juga salah paham."