Bab 404 Memohon Belas Kasihan

Layar besar menyala, dan adegan di dalam kamar mandi. Seorang pria dan wanita berpelukan, berciuman, sementara pria itu bergerak dengan lembut dan wanita itu menurut.

Adegan itu indah, meskipun lampu-lampu terang, tonenya lembut. Sudut pengambilan gambar juga dipilih dengan sangat baik, seolah-olah seseorang bisa merasakan cinta antara pria dan wanita itu melalui layar.

Yang awalnya sepertinya sebuah shot murahan kini terlihat sangat estetis.

"Ah…" wanita itu terengah-engah.

Di tengah rasa sakit, ada kenikmatan malas, atau setidaknya bisa dikatakan bahwa itu pasti bukan paksaan.

Duduk di sofa, wajah Shen Li semakin memucat.

Wanita di layar adalah dia, hari itu dia bersama Huo Siyu di kamar mandi...

Mengapa adegan ini direkam, dan mengapa ekspresi di wajahnya seperti itu...

"Sayang, kamu benar-benar cantik," Huo Siyu berkata dengan nada mengapresiasi.