Begitu saya melangkah keluar dari kedai kopi, rasanya seperti dikelilingi lautan manusia.
Meski sudah tengah hari, jalanan ramai dengan kerumunan. Toko-toko di kedua sisi penuh dengan lampu perayaan, memancarkan semangat Tahun Baru di mana-mana.
"Sudah lama sekali sejak aku berbelanja," kata Shen Li dengan nada rindu.
Memang benar, sudah lama dia, seperti gadis lainnya, pergi keluar dengan sahabat terbaiknya untuk berbelanja dan membeli barang-barang yang dia sukai.
Sebelum bertemu dengan Suo Luo, dia tidak merasakan hal ini, selalu dengan Huo Siyu, seolah terperangkap dalam suasana itu.
Setelah bertemu dengan Suo Luo, seolah-olah dia telah kembali ke dunia normal.
Suo Luo juga mulai bernostalgia, "Aku juga sudah lama tidak berbelanja, belum membeli apapun untuk Tahun Baru."
Dia terlalu sibuk, setiap hari kerja, lembur, dan lebih banyak lembur lagi, terutama karena Shen Li jarang pulang. Untuk bertemu dengan Shen Li, pekerjaan rutin menjadi lebih sibuk.