Gu Zhen Ren

Di jantung gunung berapi, istana peri mekanik yang ditinggalkan oleh para leluhur merindukan pewaris.
Ibu mengorbankan hidupnya untuk mendapatkan meterai harta istana peri, mempercayakannya kepada Ning Zhuo di ranjang kematiannya.
Meterai Iblis Hati Buddha!
Untuk membawakan pencerahan kepada diri sendiri, dan kedemonan kepada orang lain.
Pembawa meterai tersebut, dengan ringan mengukir Meterai Iblis Hati, bisa mengendalikan mekanisme bagaikan bulu. Sementara yang lain menggunakannya, terkuras dalam semangat dan berat dalam pikiran; Ning Zhuo bisa memerintahkannya dengan mudah, ringan dan anggun seolah menari.
Ning Zhuo berkata, "Ibu, anakmu pasti akan memenuhi kepercayaanmu dan mengklaim istana peri itu!"
Sesungguhnya:
Pertemuan dengan rahasia yang penuh semangat, di mana keterampilan berbaur dengan logika tertinggi.
Alam semesta terbuka ke alam baru, di mana keindahan alami menyaingi surga.
Lonceng kuno menyampaikan hukum, menari di bawah cahaya murni bulan.
Dengan bentuk sejati yang mewujudkan berbagai hal, siapa di dunia ini yang bisa bersaing!

Misteri Penguasa Boneka Abadi

Ning Zhuo dan Sun Lingtong menyebabkan kegemparan di pasar gelap.


Di gang-gang, beberapa penyembah yang bersembunyi jatuh ke tanah satu demi satu.


Ning Zhuo mengikuti suara tersebut, berbalik tiba-tiba, dan terkejut melihat para penyembah ini. Jika dia benar-benar diserang oleh orang-orang ini, dia akan berada dalam kesulitan besar.


Lalu dia berteriak kaget dan senang, "Ibu, bagaimana Ibu bisa ada di sini? Sudah lama sekali saya tidak bertemu Ibu!"


Dokter Buddha Meng Yaoyin tersenyum, "Perbuatan yang telah Anda lakukan beberapa hari ini, saya telah mengamatinya, dan itu sangat terpuji."


Dia melihat Ning Zhuo mendekat dan berseru, "Bagaimana Anda bisa tumbuh tinggi begitu cepat, rasanya baru kemarin saya mendengarkan lagu pengantar tidur untuk membuat Si Kecil Zhuo tidur."


Ning Zhuo kemudian mengikuti Meng Yaoyin, turun ke bawah tanah ke sebuah pangkalan rahasia.


Bab 323: Warisan Ibu Ning (Meminta Pas Bulanan)