Gu Zhen Ren

Di jantung gunung berapi, istana peri mekanik yang ditinggalkan oleh para leluhur merindukan pewaris.
Ibu mengorbankan hidupnya untuk mendapatkan meterai harta istana peri, mempercayakannya kepada Ning Zhuo di ranjang kematiannya.
Meterai Iblis Hati Buddha!
Untuk membawakan pencerahan kepada diri sendiri, dan kedemonan kepada orang lain.
Pembawa meterai tersebut, dengan ringan mengukir Meterai Iblis Hati, bisa mengendalikan mekanisme bagaikan bulu. Sementara yang lain menggunakannya, terkuras dalam semangat dan berat dalam pikiran; Ning Zhuo bisa memerintahkannya dengan mudah, ringan dan anggun seolah menari.
Ning Zhuo berkata, "Ibu, anakmu pasti akan memenuhi kepercayaanmu dan mengklaim istana peri itu!"
Sesungguhnya:
Pertemuan dengan rahasia yang penuh semangat, di mana keterampilan berbaur dengan logika tertinggi.
Alam semesta terbuka ke alam baru, di mana keindahan alami menyaingi surga.
Lonceng kuno menyampaikan hukum, menari di bawah cahaya murni bulan.
Dengan bentuk sejati yang mewujudkan berbagai hal, siapa di dunia ini yang bisa bersaing!

Misteri Penguasa Boneka Abadi

"Aku telah membunuh Wulan!" Semangat Ning Zhuo membumbung tinggi.


Dia hanyalah seorang kultivator di Tahap Pendirian Fondasi, tetapi di medan perang, dia berhasil membunuh seorang kultivator di Tingkat Inti Emas dengan dominasi yang cukup besar.


Dalam hal kekuatan tempur, Wulan bukan kultivator Inti Emas biasa; dia tak diragukan lagi salah satu kultivator terkuat di antara mereka di Tahap Inti Emas!


"Ratusan Kemampuan Kultivasi itu layaknya tuas, terus-menerus memperbesar kekuatan pada titik tumpuan."


"Melalui Teknik Mekanis dan Formasi Pertempuran, aku mengkonsolidasi kekuatan militer dan memperkuat diriku sendiri. Tidaklah aneh untuk membunuh seorang tokoh kuat di Tingkat Inti Emas."


Ning Zhuo dengan cepat menenangkan diri.


"Berapa banyak pahala yang didapatkan dari membunuh seorang kultivator Inti Emas yang kuat?"


Bab 176: Dewa Iblis Tulang Dadu, Ada Apa dengan Anda?