Gerobak Cary bergerak mantap saat melintasi bagian terburuk dari Ibukota.
Di wilayah ini, petani membanjiri tempat itu di setiap sudut, dan bahkan pandangan kereta bangsawan pun tak terlihat di sini.
Bahkan pedagang kelas menengah dan atas memilih untuk tidak berkelana di tempat itu, karena mereka tak ingin reputasi mereka hancur.
Seseorang harus tahu bahwa bagian kota ini adalah wilayah termiskin yang menjadi bahan ejekan semua orang.
Orang dengan status tinggi tidak akan pernah terlihat atau tertangkap mati di sini, hanya karena itu akan membuat orang lain meremehkan mereka.
Jadi sudah pasti, seluruh jalan dipenuhi oleh kacang polong dan gerobak serta wagon pedagang kelas rendah.
Pedagang kelas rendah ini biasanya yang mengirimkan rum dan alkohol ke tavern, restoran, dan penginapan di sini.
Singkatnya, bahkan mengirimkan anggur Baymard dan minuman lainnya, juga merupakan tanggung jawab mereka saja.