Di sebuah rumah sakit swasta di Tiannan, Han Ziming, yang kakinya dibalut gips, berkata ke dalam telepon, "Awasi dia. Saat saya keluar dari rumah sakit, saya akan melihat kualifikasi apa yang dimilikinya sehingga bisa menarik perhatian Su Yuhan."
Telepon itu berdering lagi begitu dia menutupnya. Han Ziming segera mengangkat panggilan tersebut, dan suara yang berwibawa terdengar dari telepon, "Ziming, bagaimana keadaannya?"
"Ayah, kita masih harus menunggu!" Han Ziming menggeleng dan berkata, "Su Yuhan, jalang itu, menolak memberiku kesempatan. Seandainya, dia sudah lama memberikan formula dari perusahaannya kepada saya."
"Cepatlah, Tiongkok sedang mendesak kita!" kata pria paruh baya tersebut dengan suara dalam, "Selama kita menyelesaikan misi ini, posisi saya di Tiongkok pasti akan naik banyak."