"Leluhur yang Tak Terkalahkan!"
Begitu Ji Wudi Leluhur Pedang muncul, semua ahli yang hadir tak bisa membendung diri mereka untuk memberi hormat dengan gembira.
"Leluhur Pedang!"
"Leluhur Pedang Tak Terkalahkan!"
Bahkan banyak murid dari Akademi Pemakaman Celestial berlutut dari kejauhan, berteriak dengan semangat.
Ini menunjukkan prestij dan kekuatan pengaruh dari Ji Wudi Leluhur Pedang.
Walaupun Dewa Asura dan banyak pihak tua yang menyendiri dari Akademi Pemakaman Celestial juga telah tiba, kerumunan ahli dan murid hanya bersemangat memanggil nama Ji Wudi Leluhur Pedang.
Inilah prestij dan status tertinggi dari hegemon terkuat dalam sejarah Akademi Pemakaman Celestial.
Mahluk-mahluk kuat seperti Dewa Pedang Langit Setan, Jian Changkong, dan Raja Suci Matahari Bulan, tokoh-tokoh penguasa dari Benua Dewa Biru, hanya bisa membungkuk dan memberi jalan ketika berhadapan dengan Ji Wudi Leluhur Pedang.