Flying Alone

Benua Xuanqian, di mana sekte berdiri dalam jumlah besar dan ahli tersebar di mana-mana.
Pemuda, Zhou Heng, dengan Pedang Hitam yang Misterius yang Patah di Dantian-nya, muncul dari Kota Batu Asal dan berjuang untuk mengklaim sepotong dunia di era yang megah ini.
Terhadap yang sangat jahat, bunuh!
Terhadap mereka yang menindas teman dan keluarga saya, bunuh!
Terhadap mereka yang menghalangi jalan saya menuju pencerahan, bunuh!
Di jalan ke surga, saya melangkah dengan lagu, dengan pedang di tangan, saya sendiri yang terhormat di bawah langit!

Mengguncang Sembilan Surga Dengan Pedangku

Zhou Heng terkejut sejenak sebelum dia menyadari, pedang itu sebenarnya bereaksi dengan sendirinya!


Pasti ada harta karun yang tiada tara di antara material logam ini!


Mata Zhou Heng seketika bersinar dengan kegembiraan. Reaksi dari Pedang Hitam kali ini lebih dahsyat dari sebelumnya, bahkan lebih dari pada saat mendeteksi Menara Percobaan Sembilan Mistis.


"Tuan Muda Zhou, ada apa?" Melihat Zhou Heng terpana, Ruan Jiaying bergegas bertanya.


"Tidak ada apa-apa, terima kasih!" Zhou Heng berkata dengan tulus, reaksi dari Pedang Hitam begitu intens, pastinya itu adalah... Objek Abadi! Siapa yang tidak akan bersemangat jika menemukan Objek Abadi begitu saja?


Untuk saat ini, dia tidak bisa berbasa-basi lebih lama dengan kedua wanita itu. Dia meminta ibunya untuk mengatur akomodasi untuk mereka. Pertama, dia membebaskan Xiao Huoshui dan dua wanita lainnya, lalu dia terjun ke dalam Menara Percobaan Sembilan Mistis.


Bab 259: Objek Abadi yang Misterius (2/3)