"""
Kent menghabiskan sepanjang hari mengumpulkan informasi tentang para tahanan, menyamar dalam pakaian sederhana, menyatu tanpa terlihat dengan keramaian. Wajahnya tertutup bayangan tudung gelap dan topeng biasa, memungkinkan dia bergerak tanpa dikenali melalui jalan yang sibuk dan gang-gang tersembunyi.
Menjelang malam, dia pergi dari satu penginapan tua ke penginapan lainnya, mencari penduduk kota yang paling tua—orang-orang yang menyimpan pengetahuan mendalam tentang masa lalu dan individu-individu terpencil yang ditahan di penjara kerajaan.
Duduk di sudut remang-remang kedai yang sederhana, Kent mendengarkan dengan penuh perhatian ketika orang-orang tua dengan jenggot putih menceritakan kisah-kisah tentang mereka yang dulu berkuasa tetapi kini terlupakan oleh semua orang.
Dalam setiap cerita, Kent dengan hati-hati mencatat nama-nama dalam buku catatan yang diikat kulitnya, mengelompokkan mereka berdasarkan keterampilan atau aliansi yang dia percaya dapat mereka tawarkan.