"Semua orang, silakan berdiri dan temukan tempat duduk masing-masing."
Mo Mingdao melambaikan tangannya lalu langsung duduk di sebuah kursi di atas panggung yang ditinggikan.
Para Guru Iblis dari Sekte Setan Pemecah juga menemukan tempatnya masing-masing dan duduk.
Hanya Qin Chen yang masih berdiri, pandangannya tetap terarah ke sisi lain, tak bergeming.
Secara bertahap, kedua sosok itu semakin dekat.
Akhirnya, mereka tiba di tempat ini.
Boom!
Ketika Qin Chen melihat salah satu dari kedua sosok tersebut.
Matanya terbelalak seolah melihat hantu, penuh keheranan.
Wajahnya berubah drastis!
Mulutnya menganga.
Dalam pikirannya, seolah petir menyambar.
"Waan Qin, memberi hormat kepada Master Sekte!"
"Ada urusan yang menghambat saya, saya harap Master Sekte dapat memaafkan keterlambatan saya."
Orang yang datang tentu saja Qin Wen.
Mendampinginya adalah Qin Yi.
"Hmph! Waan Qin, hari ini kau benar-benar berperilaku tidak pantas."