Para wanita semuanya dimasukkan ke dalam sekoci, dan setiap sekoci dijalankan oleh seorang pelaut yang bertanggung jawab untuk mendayung, dengan cepat menjauh dari kapal pesiar. Setelah kapal tenggelam, arus air dapat menyapu segala sesuatu di sekitarnya ke laut, sebuah kekuatan yang tak tertahankan.
Pada saat itu, kapal tiba-tiba berguncang dengan keras, dan terdengar teriakan panik dari para penumpang. Para kru berteriak dengan urgensi agar semua orang segera masuk ke sekoci, tetapi sekoci-sekoci tersebut harus dipindahkan secara mekanis dari tempat penyimpanan mereka. Setelah semua orang naik ke atas, kemudian mereka diturunkan ke laut, yang memakan waktu. Jadi, bahkan jika mereka ingin mempercepat proses tersebut, itu tidak dapat dilakukan secara instan.