Bab 664

"Xu Tian, aku tahu kamu punya sesuatu untuk ditanyakan padaku, tapi sebelum itu, aku harus bertanya sesuatu padamu dulu."

Mengatakan ini, dia merapatkan tangan di belakangnya dan berjalan menuju aku. Penampilan yang menggiurkan dan menawan membuat jantungku berdetak kencang tak terkendali.

Begitu dia di depanku, dia mulai mengamatiku dari ujung kepala hingga kaki.

Pandangannya menyelusuri wajahku, inci demi inci. Awalnya, aku tak terlalu memikirkannya, tapi ketika matanya tertuju pada bagian menonjol di celanaku, dia terdiam.

"Oh!"

Detik berikutnya, sesuatu terjadi yang tak pernah kubayangkan, bahkan dalam mimpi terliarku.

Tanpa peringatan, dia tiba-tiba meraih dan menggenggam benda keras yang membengkak di dalam celanaku.

Sebelum aku bisa bereaksi, dia tampak seperti ingin berteriak, matanya dipenuhi kejutan.

"Tuhan, pantas, pantas saja! Xu Tian, kamu benar-benar lain dari yang lain. Kamu telah menyembunyikan sumber kebanggaan selama ini?"