Beberapa hari setelah Su Yu pergi, seorang biarawati cantik—seindah dewi rubah—dengan senyap membersihkan dedaunan yang gugur dari halaman di sebuah biara di Kota Qingshan, tempat kelahiran Su Yu dan Jiang Xueqing.
Saat ia menatap ke dataran yang familier, Jiang Xueqing merasa damai. Di wajahnya terukir senyum, "Kakak Su Yu, selamat jalan."
Ia terus membersihkan biara dengan penuh perhatian.
Hari-hari berlalu tanpa kejadian apapun hingga suatu hari beberapa wanita memasuki biara. Tanpa sepengetahuan semua orang, mereka adalah para ahli yang dikirim oleh Pangeran Ketiga untuk melindungi Jiang Xueqing, dan untuk mengusir mereka yang mendambakan keindahannya.
Kadang-kadang, kecantikan adalah kutukan—bahkan di dalam biara.