Pusaran Mengganas

"Apa candaan! Kau mengoceh setelah mengamati pertarungan, lalu marah setelah aku mengucapkan dua kalimat? Apakah Panggung Bulan Purnama itu wilayah Menara Pendengaran Salju? Hanya membolehkan kamu bicara tanpa hati-hati, tapi tidak membolehkan orang lain mengatakan kebenaran?"

Orang-orang di meja lainnya menyeringai.

Jiang Mufei memang memiliki lidah yang lancar, menghina Zhou Nianchen hanya dalam beberapa kata.

"Hmph! Gadis kecil, aku pikir kamu kurang didikan yang benar!" Zhou Nianchen menghancurkan cangkir anggur di depannya, berdiri saat dia menarik lengan bajunya. Dia berjalan menuju tengah panggung dengan langkah besar.

"Aku bertanya padamu, apakah kamu berani berduel dengan saya?" Zhou Nianchen mendengus.

Jiang Mufei jelas tidak takut, "Ada apa yang harus ditakutkan?"

Su Yu ingin menghentikannya, tetapi tidak sempat.

Dia pada akhirnya masih muda, tidak dapat menahan godaan Zhou Nianchen.

Senyum dingin muncul di bibir Zhou Nianchen, "Bodoh!"

Whoosh ——