Plot Berturut-turut

"Itu adalah aura iblis." Mata Raja Hantu melebar dan ketakutan muncul di wajahnya. Bahkan Raja Hantu sendiri tidak menyadari bahwa suaranya bergetar pada saat ini.

Banyak sisik hitam tumbuh dari tubuh pria tua jiwa setelah tubuhnya terbakar. Rasanya seperti ada binatang purba yang buas tidur di dalam tubuhnya, perlahan-lahan bangkit dan memancarkan aura yang mengerikan!

Pria tua jiwa lebih takut dan gentar daripada siapa pun terhadap kemunculan itu, sehingga dia diliputi kengerian. Saat dia melihat nyala putih itu, yang perlahan membakar dan melelehkan tubuhnya, pria tua jiwa menggertakkan giginya dan mulai menenun tanda dengan kedua tangannya.

Jiwanya tiba-tiba terbagi menjadi dua bagian, dan tubuh jiwa yang rapuh, yang tampak seperti massa kabut, terkondensasi di dalam tubuhnya. Itu begitu lemah sehingga tampaknya bahkan hembusan angin pun dapat menyebarkannya.