Setelah meninggalkan rumah sakit, Lin Yi dan Liang Ruoxu pulang ke rumah.
"Bukankah kamu harus menghibur pacar aslimu?" tanya Liang Ruoxu.
"Sekarang bukan waktunya untuk menghiburnya. Kita akan membicarakannya besok."
Liang Ruoxu tidak mengatakan apa-apa lagi. Dia merasa bahwa Lin Yi pasti memiliki trik lain yang disembunyikannya.
Wanita mana yang bisa mentolerir pria seperti ini?
"Kamu yang menolak untuk pergi, bukan aku. Jangan salahkan aku kalau terjadi sesuatu," kata Liang Ruoxu.
"Aku tidak ingin ada orang yang mengatakan bahwa aku menggoda wanita yang sudah menikah. Aku tidak mau kehilangan muka."
"Bahkan jika terjadi sesuatu, aku punya cara untuk menyelesaikannya. Apa yang kamu takutkan?"
Liang Ruoxu mendengus.
"Aku tidak peduli dengan hal lain, tapi kamu bilang kamu akan masak malam ini sebelumnya."
"Karena spanduk sutra yang kamu berikan padaku, aku akan memberimu hadiah spesial malam ini. Aku jamin kamu akan merasa puas."