Ini Hanya Sebuah Mobil, Bukan?

Dia merayap maju, dan bibir mereka semakin dekat.

Mereka begitu dekat hingga dapat merasakan napas satu sama lain.

Namun, saat itu juga, terdengar suara keras dari dapur.

Han Yutong terkejut dan membuka matanya dengan cepat. Dia melihat ke arah dapur dan melihat ibunya berdiri di sana dengan ekspresi canggung.

"Maaf! Jangan pedulikan saya! Lanjutkan saja!"

Bu Han tersenyum canggung dan membungkuk untuk mengambil panci yang jatuh ke tanah.

Han Yutong merasa seolah-olah dia tersetrum. Dia duduk kembali dan berteriak, "Ibu! Apa yang sedang kau lakukan?"

"Kau benar-benar tidak perlu pedulikan saya!"

Bu Han cepat-cepat berjalan kembali ke dapur.

Han Yutong duduk di sana, wajahnya memerah. Dia melihat jam tangannya dan berkata, "Mereka akan segera datang. Mari sinkronkan cerita kita dulu. Misalnya, kapan kita bertemu?"

Butuh sekitar sepuluh menit untuk mereka membuat cerita yang sesuai.