Gavrael (Bagian XVII)

Peri gelap kuno itu berhenti sejenak lalu menegakkan kepalanya ke satu sisi, merenungkan pertanyaan sang pangeran muda. Alisnya terangkat oleh keanehan pertanyaannya. Tanpa sepengetahuan Gavrael, peri kuno ini telah mengawasinya sejak ia masih muda. Peri gelap ini, bernama Claudius, merupakan guru legendaris para raja sebelumnya yang memerintah di Negeri Bawah Tanah, termasuk raja saat ini. Dia memiliki rambut panjang abu-abu dan janggut panjang.

Claudius telah pensiun dari dinas sejak Raja Belial mengambil alih tahta dan telah meminta untuk meninggalkan istana kekaisaran, karena sang kuno merasa bahwa Raja Belial adalah salah satu penguasa terhebat yang pernah ada di Negeri Bawah Tanah. Dia merasa tidak ada lagi kebutuhannya berada di istana kekaisaran. Maka, dia pun pergi, meski sang raja tidak setuju.