Berita baik

Melihat tampang panik yang sedikit panik di wajahnya, Gavriel dengan lembut menariknya ke arahnya dan membuatnya menghadapinya, kakinya terpisah saat lututnya berada di ranjang. Gavriel memegang pinggang rampingnya dan dia meletakkan sisi wajahnya lembut di perutnya seolah-olah mendengarkan suara dari dalam.

"K-kamu bisa mendengarnya? Detak jantung kedua?" Suara Evie penuh kegembiraan saat dia memikirkan kemungkinan itu.

Gavriel menatapnya dan tersenyum. Mata abu-abunya berkilauan lebih terang dari bintang-bintang di langit malam.

Dia tidak perlu mengatakan apa-apa karena Evie bisa tahu dari tatapan di matanya, dari ekspresi itu sendiri. Dan dia melompat ke arahnya dan memeluknya, meneteskan air mata kebahagiaan.

"Aku tidak bisa mempercayainya!" dia menangis bahagia, mengingat saat-saat ketika dia diberitahu bahwa sangat sulit bagi vampir dan manusia untuk punya anak bersama. Namun sekarang, dia benar-benar sudah hamil! "Oh Tuhan… Aku sangat bahagia, Gav."