NispedanaSan

[Selamat, penyintas Terran #99598, karena telah mengaktifkan Sistem Bantuan Alam Semesta!]

Althea, bersama dengan 1% populasi yang tersisa dari planet asal mereka, menatap layar holografis di depan mereka dengan bingung.

Galaksi mereka tampaknya akan berakhir, dan tiba-tiba pengumuman dari sistem alien muncul di kepala mereka, memberitahu bahwa mereka akan dipindahkan secara permanen ke dunia lain.

Para penyintas merasa sangat tertekan. Pertama, mereka dipaksa bertahan hidup dalam kiamat zombie, dan sekarang mereka harus bertahan hidup di dunia baru?

Kebetulan Althea adalah salah satu dari sedikit orang yang mendapatkan Lord Token, tiket untuk mengendalikan sebuah wilayah---tempat perlindungan yang seharusnya aman bagi rakyatnya.

Althea melihat perutnya yang sangat besar dan menghela nafas menghadapi masa depan yang tidak dikenal.

Apakah dia akan dapat membangun rumah yang baik untuk anak-anak dan sesamanya?

Dan... akankah dia dan suaminya bisa bertemu lagi setelah bencana ini?

Setelah Selamat dari Kiamat, Aku Membangun Kota di Dunia Lain

Di mana tuan ini ketika wilayahnya dihancurkan, warganya dimakan?


Dia sedang minum teh di kamarnya, sangat santai, jauh di pusat wilayah yang lebih tertutup oleh tembok batu tingkat 3 dengan jumlah penjaga yang layak.


Pria tampan paruh baya dengan fitur tajam melihat ke luar jendela kamarnya, memandang orang-orang yang berlarian, mencoba memperbaiki diri mereka dengan kepuasan yang aneh.


Dia memancarkan pesona pria dewasa. Namun, ekspresinya aneh. Dia tampak santai dan senang saat duduk di sana tapi… dia melihat pemandangan yang tragis.


Lebih tepatnya, dia tidak bisa melihat apa yang terjadi di luar tembok bagian dalam, tetapi teriakan menggema dan asap serta debu memberi tahu dia bahwa kekacauan telah terjadi.


Amon Fargo selalu menyukai—menikmati—pemandangan ini: sedikit kekacauan, sapuan gairah, dan sejumput keputusasaan.


Sang Penguasa Desa Fargo