76 Apa Aku Bagi Dia

Aku mendengarkan dengan kebingungan, tak mampu memahami percakapan mereka. Catherine mengangkat kepalanya dari balik bayangan. Kemarahan di wajahnya memudar, digantikan oleh keterkejutan.

"Bagaimana kau tahu?" tanya Catherine, alisnya terangkat.

"Ada tanda kecil di lehermu," Kral menaikkan alisnya, "dan ada bau Bud pada dirimu."

Catherine segera meraih lehernya. Ia menutupinya dengan satu tangan, wajahnya menggelap saat ia bergumam di bawah nafasnya.

"... Apa kau sudah menyadarinya?" tanya Catherine.

"Aku sudah menduga sejak kau memasuki ruangan ini," Kral berjalan ke jendela, memandang bulan sebelum mengalihkan tatapannya pada ekspresi Catherine.

"Sulit untuk mengabaikan perilakumu, Catherine. Sejak kau mencapai usia dewasa, kau selalu bertentangan dengan Bud. Kita tumbuh bersama, dan aku mengenal kepribadianmu. Jika kau tidak tertarik pada seorang pria, kau tidak akan membuang waktu kepadanya."